Lawang (MTsN 3 Malang) – Dengan menghadirkan Yayasan Gerakan Anti Narkotika Nasional (GANN) yaitu mitra dari Badan Narkotika Nasional (BNN), Kamis (6/6), kader Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) menerima penyuluhan pencegahan dan bahaya narkoba.
Bertemakan Generasi Penerus Bangsa Tanpa Narkoba, kegiatan penyuluhan di buka oleh Bapak Khoirul Anam, S.E, selaku KaTU MTsN 3 Malang, sedangkan materi penyuluhan disampaikan oleh tim penyuluh dari GNN Malang Raya, yaitu Pak Feri, Pak Heri, Pak Toyo, dan Pak Hariadi.
Sementara itu, pada tempat terpisah kepala MTsN 3 Malang menjelaskan bahwa penyuluhan tentang bahaya narkoba pada pagi ini merupakan langkah pertama dalam mencegah penyalahgunaan narkoba di kalangan generasi muda, kami berupaya memberikan informasi yang akurat dan jelas tentang narkoba, termasuk dampak negatifnya pada kesehatan fisik dan mental. Oleh karena itu, kami mengucapkan terima kasih kepada GANN yang telah menyediakan waktu untuk memberikan penyuluhan kepada peserta didik MTsN 3 Malang, karena mewujudukan generasi berprestasi tanpa narkoba memerlukan kolaborasi antar pihak, agar kita dapat melindungi generasi muda dari bahaya penyalahgunaan narkoba. Generasi berprestasi tanpa narkoba adalah investasi dalam masa depan yang lebih baik bagi negara dan seluruh masyarakat, jelas Hj. Warsi.
Sesi penyuluhan dipaparkan oleh Pak Heri tentang Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika serta berbagai materi terkait nama-nama narkoba, efek narkoba, ciri khas pengguna narkoba, dan UU tentang narkoba. Pertama, nama-nama narkoba antara lain: ganja, heroin/putaw, sabu, LSD, dan ekstasi. Kedua, efek narkoba ada 3 yaitu: stimulan, halusinogen, dan depresan. Ketiga, ciri khas pengguna narkoba: (1) tidak suka mandi, (2) mata merah dan berair, (3) muka kucel, (4) cenderung tertutup dan menyendiri, (5) pagi tidur dan malam begadang, (6) turunnya prestasi akademik, dan (7) membawa alat narkoba.
Ketika penyuluhan terdapat sesi tanya jawab dengan para kader SSK MTsN 3 Malang. Checilia kelas 8D menjawab arti dari war on drugs yaitu perang terhadap narkoba salah satu caranya dengan memilih pergaulan yang baik. Selanjutnya Shifa kelas 8F menjelaskan gambar fisik seorang pemakai narkoba yang tampak kusam dan depresi. Gambar lain menerangkan jika memakai narkoba akan terkena sanksi hukum di Indonesia. Sesi terakhir ditutup dengan dokumentasi. (Es)