Lawang (MTsN 3 Malang), Kamis 15 Agustus 2024 — Dalam upaya meningkatkan efektivitas program pengendalian penduduk dan keluarga berencana (KB), Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan KB Kabupaten Malang, Aniswaty Aziz, S. E., M. Si menggelar sosialisasi terkait Koordinasi, Integrasi, Sinkronisasi, Sinergi, Proaktif Cepat melalui Website KB (KISS PROCEWEK) yang diikuti oleh kader dan tim SSK MTsN 3 Malang. Dalam kesempatan tersebut, Aniswaty Aziz, S. E., M. Si menjelaskan bahwa “KISS PROCEWEK” ini bertujuan untuk mengoptimalkan pelaksanaan program KB dengan fokus pencegahan pernikahan usia anak melalui lima aspek kunci yang menjadi dasar dari strategi pengendalian penduduk yang lebih terstruktur dan efisien.
Aniswaty Aziz, S. E., M. Si memulai sosialisasi dengan menekankan pentingnya koordinasi antara lembaga pemerintah, sekolah, dan masyarakat, utamanya bagi generasi muda yang dilibatkan karena bertindak sebagai agent of change dalam upaya pencegahan pernikahan usia anak.
Selanjutnya, Aniswaty Aziz, S. E., M. Si menyoroti perlunya integrasi data untuk merancang solusi yang tepat. “Dengan mengintegrasikan data terkait pernikahan usia anak, kita dapat lebih memahami pola dan tren, serta merencanakan langkah-langkah yang lebih efektif dalam pencegahannya,” jelasnya. Integrasi ini membantu dalam menyusun kebijakan dan program yang sesuai dengan kebutuhan lokal.
Dinas Pengendalian Penduduk dan KB Kabupaten Malang memastikan bahwa semua program berjalan secara harmonis, mencegah tumpang tindih dan memastikan bahwa setiap upaya pencegahan pernikahan usia anak mencapai hasil yang optimal. Berdasarkan hal tersebut, sinkronisasi ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas program di lapangan.
Sinergi antara pemerintah, lembaga pendidikan, dan masyarakat merupakan aspek penting dalam sosialisasi ini. Diharapkan semua pihak dapat bekerja sama secara sinergis untuk mendukung program-program yang dirancang oleh Dinas Pengendalian Penduduk dan KB Kabupaten Malang.
Terakhir, Beliau menggarisbawahi pentingnya pendekatan proaktif dan cepat dalam menangani tantangan yang muncul. “Kami harus siap menghadapi setiap perubahan dan tantangan dengan langkah-langkah yang cepat dan efektif,” katanya. Dalam hal ini, Dinas Pengendalian Penduduk dan KB mendorong semua pihak untuk tidak hanya reaktif terhadap masalah tetapi juga proaktif dalam mengidentifikasi dan mengatasi potensi masalah sejak dini.
Sosialisasi yang diadakan di MTsN 3 Malang ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman kader dan tim SSK tentang strategi KISS PROCEWEK dan mendorong generasi muda untuk berperan aktif dalam program tersebut. Selain itu, Hj. Warsi, M.Pd., dengan penuh rasa bangga mendukung program KISS PROCEWEK dari Dinas Pengendalian Penduduk dan KB Kabupaten Malang. Program ini merupakan langkah strategis dalam meningkatkan kualitas hidup keluarga melalui pendidikan dan layanan kesehatan yang berkualitas demi kesejahteraan bersama dan pembangunan yang berkelanjutan.
