Lawang (MTsN 3 Malang) – MTsN 3 Malang kembali mengharumkan nama Indonesia dengan meraih juara umum dalam ajang “South East Asia Olympiad Championship” yang diadakan di Malaysia. Kompetisi bergengsi ini diikuti oleh peserta dari berbagai negara Asia Tenggara.
Penghargaan atas prestasi ini diserahkan langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Malang, Drs. H. Sahid, MM, dalam sebuah acara di MAN 1 Gondanglegi pada Senin (28/10), yang juga bertepatan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda. Sahid menyampaikan rasa bangganya atas pencapaian tersebut.
“Saya memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas prestasi yang diraih MTsN 3 Malang. Mereka berhasil menjadi juara umum dalam olimpiade se-Asia Tenggara, yang selaras dengan visi Kementerian Agama untuk menciptakan madrasah yang maju, bermutu, dan mendunia,” ujar Sahid. Ia berharap pencapaian ini bisa menjadi inspirasi bagi madrasah-madrasah lain di bawah naungan Kemenag Kabupaten Malang.
Dra. Hj. Warsi, M.Pd. Kepala MTsN 3 Malang, menjelaskan bahwa madrasahnya mengirimkan delapan siswa untuk berkompetisi dalam beberapa kategori, seperti Story Telling, Arabic Speech, English Speech, English Proficiency Olympiad, dan Math Olympiad. Dari kompetisi tersebut, MTsN 3 Malang berhasil membawa pulang enam medali emas, satu perak, dan tujuh perunggu, mengukuhkan posisi mereka sebagai juara umum. “Tahun lalu kami juga menjadi juara umum, dan kali ini kami kembali membuktikan bahwa MTsN 3 Malang mampu berprestasi di tingkat internasional,” tutur Warsi.
Keberhasilan ini, lanjut Warsi, tidak terlepas dari peran para guru pembina yang berpengalaman dan secara konsisten memberikan pelatihan intensif. “Kami memiliki pembina yang berkompeten dalam bidang olimpiade bahasa Inggris, matematika, story telling, dan bahasa Arab. Mereka sudah sering mengantarkan siswa meraih prestasi di tingkat nasional,” katanya.
Warsi berharap ke depan MTsN 3 Malang dapat mempertahankan prestasi ini, meski persaingan di ajang internasional semakin ketat. “Kami fokus pada kualitas, bukan kuantitas. Meskipun jumlah peserta semakin banyak, harapannya kami tetap mampu menjaga kualitas dan nama baik madrasah di kancah internasional,” tutupnya.
Prestasi MTsN 3 Malang ini menjadi bukti bahwa madrasah mampu bersaing dan berprestasi di tingkat internasional, selaras dengan tekad Kementerian Agama untuk mewujudkan madrasah yang berdaya saing tinggi dan mendunia.
Total 6 Emas, 1 Perak dan 7 Perunggu diraih oleh:
1. Alea Putri Styaningrum
Gold Medal Math Olympiad and Silver Medal Arabic Speech
2. Affan Syathir Izzat Antoni
Gold Medal Story Telling and Gold Medal English Proficiency
3. Akmal Hamizan Abdullah
Bronze Medal English Proficiency and Bronze Medal Math Olympiad
4. Erastus Airell Rudjuan
Bronze Medal English Proficiency and Bronze Medal Math Olympiad
5. Davina Raza Aulia
Gold Medal Story Telling
6. Kayla Cinta Nuzula Rikza
Gold Medal Arabic Speech and Bronze Medal Math Olympiad
7. Ichsan Permana
Bronze Medal Math Olympiad and Bronze Medal English Proficiency
8. Nur Ahmad Antares Iton
Gold Medal English Speech.
Setelah mengikuti olimpiade, siswa mengikuti kegiatan Sustainable Tourism Workshop di Universiti Teknologi Mara (UiTM) dengan Speaker dari UNDP PBB.
Siswa berkesempatan mengunjungi kampus UiTM, UNISZA dan beberapa Sekolah Menengah Kebangsaan di wilayah Terengganu, kemudian siswa juga mengunjungi Bu Istana Putra Jara, Genting High Land, pengetahuan dan kemudian berangkat ke Singapura untuk mengunjungi universal studio dan lain-lain