Lawang (MTsN 3 Malang) – Diikuti oleh inovator muda dari berbagai negara di Asia dan diselenggarakan dalam rangka 24th Malaysia Technology Expo (MTE), Kompetisi ini diadakan pada 20-22 Februari 2025 di World Trade Centre, Kuala Lumpur. Muhammad Shahan, siswa dari MTsN 3 Malang, berhasil meraih penghargaan Bronze Award dalam ajang Asian Youth Innovation Awards (AYIA) 2025 yang diselenggarakan dalam rangka 24th Malaysia Technology Expo (MTE).
Muhammad Shahan menjelaskan bahwa MTE 2025 merupakan salah satu pameran teknologi terbesar di Asia yang mempertemukan para inovator dari berbagai negara untuk memamerkan serta mempresentasikan temuan mereka. Acara ini menjadi wadah bagi para peserta untuk menunjukkan kreativitas dan inovasi mereka di bidang teknologi dan sains.
Muhammad Shahan menambahkan bahwa penghargaan atas inovasinya tersebut berjudul AI SWED (Artificial Intelligence Shahan Wireless Electronic Device) Hat for Impaired Vision, yang merupakan pengembangan dari proyek sebelumnya, yaitu Topi Pintar. Pada pengembangan saat ini, inovasi tersebut telah ditingkatkan dengan penambahan kecerdasan buatan (AI), Inovasi ini masuk dalam kategori ICT dan dirancang sebagai perangkat berbasis kecerdasan buatan untuk membantu penyandang tunanetra dalam beraktivitas sehari-hari.
Kepala MTsN 3 Malang menjelaskan bahwa keberhasilan Muhammad Shahan di ajang ini menjadi kebanggaan bagi MTsN 3 Malang dan Indonesia, serta membuktikan bahwa inovasi karya anak bangsa mampu bersaing di tingkat internasional. Diharapkan prestasi ini dapat menginspirasi generasi muda lainnya untuk terus berinovasi dan mengembangkan teknologi demi kemajuan masyarakat, jelas Hj. Warsi.
Hj. Warsi menambahkan bahwa partisipasi dalam ajang internasional seperti ini adalah salah satu wujud nyata dari upaya kami untuk mengembangkan mutu pendidikan dan prestasi siswa ke tingkat global, yang sesuai dengan komitmen kami bahwa MTsN 3 Malang maju, bermutu, dan mendunia, tutur kepala MTsN 3 Malang.