Lawang (MTsN 3 Malang) – Bertempat di Mini Dome MTsN 3 Malang, Rabu (06/11) Pekan Olahraga dan Seni (PORSENI) tingkat MTsN 3 Malang resmi dibuka. Kegiatan diawali dengan pembukaan secara simbolis oleh H. Akhmad Suharto selaku Pengawas Madrasah, yang menjadi penanda dimulainya berbagai kompetisi olahraga dan seni antar siswa. Turut hadir dalam acara tersebut yaitu Hj. Warsi selaku Ketua Kelompok Kerja Madrasah (KKM) MTsN 3 Malang, para kepala madrasah KKMTsN 3 Malang, serta 520 peserta/kontingen dan official dari berbagai cabang lomba.
Dalam sambutannya H. Akhmad Suharto menjelaskan bahwa kegiatan PORSENI ini bertujuan untuk menggali dan mengembangkan potensi siswa dalam bidang olahraga dan seni, serta mempererat silaturahmi antar madrasah se-KKM MTsN 3 Malang. Selain itu H. Akhmad Suharto juga menegaskan bahwa dengan semangat sportivitas dan kreativitas, para peserta diharapkan dapat menampilkan kemampuan terbaik mereka dan menjunjung tinggi nilai-nilai persahabatan, jelas H. Akhmad Suharto.
Sementara itu Kepala MTsN 3 Malang, dalam keterangannya menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh peserta dan kontingen yang turut berpartisipasi dalam ajang ini. Hj. Warsi menekankan pentingnya PORSENI sebagai wadah untuk mengasah bakat, meningkatkan rasa sportivitas, dan membangun jiwa kompetisi yang sehat di kalangan siswa. Hj. Warsi juga mengajak seluruh peserta untuk memberikan yang terbaik dan berjuang menjadi juara di setiap cabang lomba, dengan tetap menjunjung tinggi sikap fair play dan persaudaraan.
Selain itu Hj. Warsi juga berharap agar para peserta yang berprestasi di PORSENI ini tidak hanya berpuas diri, tetapi terus mempersiapkan diri untuk menghadapi kompetisi yang lebih tinggi. “Saya berharap ajang PORSENI ini menjadi awal dari prestasi yang lebih besar, baik di tingkat nasional maupun dalam event Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN),”. Oleh karena itu, dengan dorongan penuh semangat ini, Hj. Warsi mengajak seluruh peserta untuk mengembangkan potensi mereka dan membawa nama KKM MTsN 3 Malang semakin dikenal luas di tingkat yang lebih tinggi, jelas kepala MTsN 3 Malang.