
Dr. Sutirjo, M.Pd memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan MTPDB 2016
Lawang. Pemandangan tidak seperti biasa yang terdapat pada jalan mandiri, tampak beberapa kendaraan terparkir memadati jalan masuk ke arah MTs Negeri Lawang, hal tersebut dikarenakan hari pertama masuk sekolah/madrasah dan bertepatan dengan pelaksanaan Masa Ta’aruf Peserta Didik Baru (MTPDB) tahun pelajaran 2016. Sesuai dengan anjuran/instruksi dari Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia bahwasanya para orang tua/wali murid diharapkan meluangkan waktu untuk mengantarkan anaknya pada hari pertama masuk sekolah, oleh karena itu beberapa wali murid tampak memenuhi halaman madrasah, mereka ingin mengikuti salah satu proses dalam perkembangan akademik putra/putrinya.
Masa Ta’aruf Peserta Didik Baru 2016 adalah nama lain dari Masa Orientasi Siswa (MOS) kegiatan tersebut bertujuan untuk pengenalan para peserta didk baru mengenai lingkungan, para pendidik, tradisi akademik, maupun kegiatan ekstra kulikuler yang terdapat pada MTs Negeri Lawang. Setiap Peserta didik baru wajib untuk mengikuti kegiatan tersebut karena merupakan salah satu tahapan yang dilewati setelah melewati proses seleksi peserta didik baru dan dinyatakan resmi menjadi peserta didik MTs Negeri Lawang.
Kegiatan MTPDB tahun pelajaran 2016-2017 dilaksanakan selama 3 hari (18-20 Juli 2016) Dengan jumlah total 352 peserta didik, kegiatan diawali dengan upacara rutin sekaligus pembukaan MTPDB oleh Kepala madrasah yaitu Dr. Sutirjo, M.Pd, dalam kesempatan tersebut Bapak kepala madrasah pertama kali mengucapkan selamat idul fitri dan memohon maaf lahir dan batin dan beliau juga memberikan apresiasi dan selamat kepada para peserta didk baru yang telah dinyatakan diterima dan mengikuti kegiatan MTPDB.

Peserta MTPDB mengikuti kegiatan dalam kelas
Selain itu Bapak Kepala Madrasah memberikan kunci sukses kehidupan kepada seluruh peserta didik MTs Negeri Lawang melalui sebuah ilustrasi/contoh negara negara maju, yaitu negara Korea Selatan yang termasuk salah satu negara maju di Asia. Melalui budaya dan teknologi yang mumpuni Korea Selatan mampu bersaing dengan negara barat, kunci sukses yang dimaksud adalah menumbuh kembangkan budaya malu; yaitu malu untuk tidak disiplin, malu untuk tidak tertib dan malu untuk tidak rapi.
Setelah pembukaan peserta didik baru langsung mengikuti beberapa kegiatan yang dijadwalkan oleh panitia MTPDB, sedangkan para peserta didik kelas 8 dan 9 langsung mengikuti kegiatan pembelajaran efektif. Beberapa agenda yang dijadwalkan pada MTPDB 2016 antara lain sosilaisai program unggulan yang terdapat pada MTs Negeri Lawang yaitu kurikulum MTs Negeri Lawang, Syarat Kecakapan Ubudiyah (SKU), buku tata tertib, dll.
Kegiatan MTPDB dikemas dengan gembira, tampak beberapa wajah peserta yang antusias dalam mengikuti beberapa kegiatan yang telah dijadwalkan, MTPDB berakhir pada pukul 12.15 setelah pelaksanaan sholat dhuhur berjamaah dan dilanjutkan dengan kultum oleh para pendidik MTs Negeri Lawang.